Ads 468x60px

M-edukasi

Sabtu, 19 Oktober 2013

Jenis Hewan dan Tumbuhan yang Mendekati Kepunahan


Setiap makhluk hidup mempunyai ciri-ciri tubuh yang sangat menarik jika kitaperhatikan,  mengapa demikian? Karena alat-alat tubuh baik luar atau organ tubuh bagian dalam disesuaikan dengan tempat hidupnya. Lingkungan yang ditempati makhluk hidup untuk melakukan kegiatan disebut habitat.

Untuk dapat melangsungkan hidupnya, setiap makhluk hidup memerlukan habitat yang sesuai. Perubahan lingkungan dapat menyebabkan perubahan habitat sehingga tidak cocok/sesuai lagi dengan makhluk hidupnya. Perubahan lingkungan dapat terjadi secara alamiah. Misalnya gunung meletus, musim, pergantian siang dan malam dan perubahan lingkungan akibat perbuatan manusia, misalnya perburuan hewan, penebangan hutan, pembangunan jalan, pembangunan bendungan. Karena perubahan lingkungan ini maka terjadi perubahan jumlah individu yang menempati suatu daerah tertentu. Maka sekarang dikenal adanya istilah hewan dan tumbuhan langka atau mendekati kepunahan. Hewan dan tumbuhan langka dan mendekati kepunahan biasanya dilindungi oleh pemerintah dalam suatu tempat perlindungan karena jumlahnya di alam bebas sedikit.

Hewan yang Mendekati Kepunahan
A.  Badak bercula satu (Rhinoceros sondaicus) dan badak bercula dua
(Dicerorhinus sumatrensis).
 

Badak merupakan hewan paling langka dan paling terancam punah. Mempunyai masa hidup 33tahun dengan panjang kira-kira 2,5 m dan tinggi 1,3 m. Badak termasuk hewan mamalia yang mengalami perkembangbiakan yang lama, dalam satu tahun hanya dapat melahirkan anak 1-2 individu.
Perkembangbiakannya pun dapat berlangsung jika kondisi lingkungannya stabil. Badak bercula satu ditemukan didaerah ujung kulon Banten sedangkan Badak bercula dua habitat aslinya di Taman Nasional Kerinci Seblat Sumatera. Populasi Badak kian hari semakinmenurun karena banyaknya pemburuan liar untuk mengambil culanya.

A.  Cendrawasih

Burung Cendrawasih terkenal karena keindahan bulunya yang berwarna-warni. Umumnya bulu-bulunya sangat cerah dengan kombinasi hitam, coklat kemerahan, oranye, kuning, putih, biru, hijau, bahkan juga
ungu.



Burung ini hidup menyendiri di lembahlembah pegunungan hutan tropis dan biasa bersarang di atas kanopi pohon yang tinggi besar. Cendrawasih betina biasanya bertelur dua butir, mengerami dan membesarkan anaknya sendiri. Dengan maraknya penangkapan, penebangan hutan, perkebunan sawit, dan pencarian kayu gaharu hutan di pegunungan dan pedalaman Papua menyebabkan perubahan lingkungan tempat hidup cendrawasih sehingga jumlahnya kian menurun dari tahun ketahun, selain itu penurunan populasi Cendrawasih

dikarenakan sifat reproduksi hewan tersebut sangat lamban.



C. Komodo (Varanus komodoensis)



Komodo termasuk reptil yang bentuknya menyerupai biawak. Penyebaran hewan ini tidak luas hanya terdapat di Pulau Komodo Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Jumlah komodo di alam bebas semakin sedikit karena jumlah makanannya yang sedikit yaitu daging dan bangkai hewan ternak, oleh karena itu oleh Pemerintah

ditetapkan sebagai hewan yang dilindungi.
  

D.Jalak Bali (Leucopsar rothschildi)

Jalak bali termasuk burung yang memiliki bulu yang indah, karena keindahannya burung ini banyak di tangkap oleh pemburu liar untuk di jual atau di peliharan sendiri. Sehingga sekarang jumlah burung ini di alam bebas semakin berkurang. Penurunan jumlah jalak bali disebabkan karena habitat tempat burung ini berlindung dan berkembang biak mulai menyempit seiring dengan semakin meningkatnya penebangan hutan.


Tumbuhan yang Mendekati Kepunahan
Raflesia Arnoldi

 

Rafflesia hidup di Taman Nasional Bengkulu, mempunyai ukuran

dengan diameter bunga yang hampir mencapai 1 meter. Bunga ini terkenal

dengan sebutan bunga bangkai karena mengeluarkan bau busuk yang menyengat.

Bau busuk yang dikeluarkan

oleh bunga digunakan untuk menarik lalat yang hinggap dan membantu penyerbukan. Raflesia Arnoldi merupakan tumbuhan parasit yang  memerlukan inang untuk hidupnya. Saat ini kondisi habitat Raflesia Arnoldi sangat memprihatinkan sehingga jumlahnya menurun drastis dari tahun ke tahun.


Pohon Cendana (Sanlallum album)
Pohon cendana termasuk tumbuhan berkayu yang dapat menghasilkan bau harum pada batang dan akarnya. Karena  keharumannya pohon ini menjadi sangat berharga. Kayu cendana dipakai sebagai bahan dasar
parfum dan sabun. Sifat kayunya yang halus digunakan untuk membuat hiasan.

Pohon cendana merupakan tumbuhan kebanggaan dan ciri khas provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Pohon cendana sekarang jumlahnya semakin berkurang sehingga digolongkan tumbuhan langka. Kebijaksanaan pemerintah yang menetapkan seluruh kayu cendana dimiliki pemerintah baik yang tumbuh alami atau di taman warga menyebabkan masyarakat tidak terdorong untuk melestarikannya. Namun sekarang masyarakat dipersilakan menanam sebanyak-banyaknya dan hasilnya sepenuhnya milik mereka.


B. Usaha yang Dilakukan untuk Mencegah Kepunahan Hewan
dan Tumbuhan
            Agar tidak terjadi kepunahan maka pemerintah beserta instansi terkait melakukan
usaha untuk mencegah terjadinya kepunahan dengan beberapa cara, antara lain:
1. Menetapkan suakamargasatwa sebagai tempat untuk melindungi hewan tertentu terutama yang sudah langka.
2. Membuat cagar alam sebagai tempat perlindungan dan pelestarian hewan, tumbuhan, tanah dan air.
3. Membuat hutan lindung sebagai tempat untuk melindungi air/daerah resapan air karena dihutan dengan tumbuhan yang menutupinya jika terjadi hujan maka air akan tertahan dan diserap tanah
4. Inseminasi Buatan
            Inseminasi buatan adalah perkembangbiakan pada hewan dengan cara menyuntikkan sperma dari hewan jantan pada hewan betina. Inseminasi buatan ini biasa dilakukan pada hewan mamalia terutama yang hampir punah karena jumlahnya di alam bebas yang semakin sedikit. Tidak semua orang dapat melakukan inseminasi buatan,biasanya dilakukan oleh dokter
hewan di suatu lembaga pelestarian, misalnya kebun binatang.
5. Kultur Jaringan
            Kultur jaringan adalah perkembangbiakan tumbuhan dengan cara memperbanyak sel tumbuh (jaringan) menjadi tumbuhan baru. Media tempat menumbuhkan sel tumbuh (jaringan) dikenal dengan media agar-agar yang telah ditambahkan beberapa unsur hara yang diperlukan tumbuhan.
6. Berpartisipasi dalam pelestarian makhluk hidup
            Pelestarian makhluk hidup bukan tanggung jawab pemerintah saja namun kita sebagai manusia dan makhluk Tuhan harus ikut menjaga kelestarian makhluk hidup dan lingkungannya. Apa saja yang kita dapat lakukan untuk melestarikan lingkungan dan makhluk hidup?
Kita mulai dari lingkungan terkecil, misalnya rumah dan tempat tinggal kita dengan cara tidak membuang sampah sembarangan. Pemeliharaan hewan tertentu oleh pribadi misalnya memelihara orang utan, burung yang termasuk langka sebaiknya tidak dilakukan melainkan kita serahkan kepada lembaga yang bertugas menjaga kelestarian lingkungan misalnya kebun binatang. Memperbanyak jenis hewan tertentu yang biasa kita gunakan sebagai sumber makanan misalnya dengan berternak ayam, sapi. Kesadaran manusia akan pentingnya keseimbangan alam diharapkan sekali dalam usaha pelestarian makhluk hidup. Pemburuan liar yang dilakukan untuk menangkap hewan harus di hindari dan didukung dengan cara tidak membeli hewan langka dan bagianbagian hewan tersebut. Dengan demikian usaha penjualan hewan langka menjadi terhenti.
 




A. Berilah tanda silang (X) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang benar!
1. Pohon cendana merupakan tumbuhan khas dari provinsi ....
a. NTB                                     c. Papua
b. NTT                                      d. Bali
2. Berikut merupakan penyebab punahnya cendrawasih di Papua, kecuali ....
a. penebangan hutan
b. makin maraknya penangkapan
c. sifat reproduksinya lamban
d. perpindahan tempat hidup Cendrawasih
3. Lingkungan yang ditempati makhluk hidup untuk melakukan kegiatan hidupnya seperti mencari makan, tumbuh dan berkembangbiak disebut ....
a. ekosistem                            c. habitat
b. komunitas                           d. teritorial
4. Berikut merupakan beberapa hewan yang hampir punah, kecuali ....
a. Badak bercula satu                         c. Cendrawasih
b. Badak bercula dua              d. Kasuari
5. Yang merupakan salah satu tumbuhan yang hampir punah adalah ....
a. bunga gladiol                      c. bunga tulip
b. bunga bangkai                    d. bunga anggrek
6. Usaha untuk melestarikan makhluk hidup yang dilakukan oleh pemerintah
adalah dengan menetapkan hal-hal sebagai berikut, kecuali ....
a. hutan lindung
b. cagar alam
c. suakamargasatwa
d. hutan produksi
7. Tanam Nasional tempat habitat dari badak bercula dua dilindungi terdapat
di Pulau ....
a. Jawa                                    c. Sumatera
b. Bali                                      d. Irian
8. Akibat yang dialami manusia karena punahnya hewan dan tumbuhan di
antaranya....
a. hilangnya keanekaragaman hayati
b. hilangnya kesuburan tanah
c. terjadinya banjir
d. hilangnya sumber buruan
9. Pemanfaatan teknologi untuk melestarikan hewan dan tumbuhan dari
kepunahan diantarannya dengan cara
a. inseminasi buatan dan penebangan pohon
b. inseminai buatan dan kultur jaringan
c. kultur jaringan dan pemburuan hewan
d. kultur jaringan dan pembukaan lahan untuk pertanian
10. Perusakan lingkungan akibat perbuatan manusia yang dapat menyebabkan
terjadinya kepunahan hewan tertentu adalah....
a. kekeringan, longsor dan kebakaran hutan
b. pembukaan hutan untuk lahan pertanian
c. gunung meletus dan pembangunan bendungan
d. perburuan liar dan banjir
B. Isilah titik-titik berikut ini dengan jawaban yang benar!
1. Pelestarian hewan langka dengan menyuntikkan sperma hewan jantan ke hewan betina disebut ....
2. Tempat melindungi hewan langka disebut ....
3. Komodo merupakan hewan langka yang berada di pulau komodo tepatnya di provinsi ....
4. Sebutan lain dari Rafflesia Arnoldi adalah ....
5. Burung Cendrawasih merupakan ciri khas dan kebanggaan penduduk ....




 
                                 Pembahasan                                                                                             


A.    1. B
2.   D
3.  A
4.  D
5.  B
6.  D
7.  C
8.  A
9.  B
10. B
B.    1. Inseminasi buatan
2.       Swakamargasatwa
3.       NTT
4.       Bunga Bangkai
5.       Papua

0 komentar:

Posting Komentar